kursor

Friday, August 30, 2013

siang hilang malam tak tenang

kutulis gerimis di tengah lingkaran mendung
           menggantung hitam di dada
menutup celah celah retak arah menatap remangpun tidak
kalam kalam kebajikan berawan gelap berpuja mutiara pasir tak lagi jingga menyala menimbun semua mimpi dengan segumpal bayang kehidupan
pria wanita tindih menindih tak pasti siapa mengabdi pada siapa berbakti
dipenggal jarak kesibukan hari menjadi tuan harta perbudakan malam tak satu hati saling menanti
perahu tak bersarang dibandar pelabuhan jiwa tak tenang
kesedihan dalam diam diam tertanam menggulung dengkur yang gelisah mimpi tak sejalur ikal dikepala riuh jejak lalang tadi siang raga tak jenak mengecap hidup tak enak

No comments:

Post a Comment